Entah kenapa malam itu semua tiba tiba berubah. Bahkan sebuah perasaan tak biasa muncul. Dan baru tersadar esok hari sembari perlahan mengingat doa kapan yang sedang Tuhan kabulkan. Perihal perasaan sendiri pun tetap Tuhanlah yang mengatur. Ah, benar saja, DIA Maha pembolak balik hati manusia. 3 tahun menyukai pria sama ternyata seperti ini. Tanpa temu. Tanpa hilang sedikitpun rasa. Namun lagi lagi kebiasaannya masih tetap sama. Kembali menghilang. Bahkan setelah kehilangannya tidak tahu harus mengendalikan perasaan yang bagaimana. Penghujung 29 ternyata memberikan kisah campur aduk yang baru ini di rasa. Ternyata lebih ikhlasku mampu kucipta meski tidak tau alur seperti apa yang akan dijalani nantinya. Ah, mari tetap semangat. Mari tetap menggantungkan cita cita. Mari untuk jangan membenci perasaan cinta itu sendiri meski berkali kali kandas.
Well... 27 oktober tiba lagi. Walaupun bukan blogger aktif namun saya selalu menyempatkan menulis paling tidak "one post one month". Sebagai perekam masa, dan pemilik rumah kata, rasanya ingin sekali juga mengucapkan selamat kepada beberapa orang yang menjadi bagian dari cerita hidup ini. Yang sebenernya saya pun turut mengabadikan mereka di rumah kataku.
Satu kutipan bijak pernah kudengar dari pesan seorang atasan di kantor:
"Manusia itu harus dipaksa" katanya. Ya, menulis pun seperti itu menurutku. Dibalik kacaunya cerita hidup, sibuknya jadwal pekerjaan, lelahnya tubuh, terkadang memang harus ada paksaan untuk menjadi konsisten agar yang diinginkan tak hanya sekadar sebuah wacana.
2 tahun kebelakang rasanya sudah tak ada lagi project menulis dengan batasan waktu yang mampu mengasah tulisan menjadi lebih baik. Entah karena tiap - tiap insan sedang memulai project baru untuk dirinya sendiri, atau mungkinkah saya yang kurang giat ingin tahu seperti dulu(?).
Rasa - rasanya sudah rindu ikut project menulis. Walaupun tak diiming - imingi hadiah, cerita kita di baca atau di komentari saja rasanya seperti sudah mendapatkan hadiah yang tak terkira. Ya.. sesederhana itu bahagia memang.
And last but not least....
Selamat hari blogger
Semoga para penikmat kata tetap setia pada postingan - postingannya. Semoga semakin banyak para insan yang ingin mengabadikan diri lewat tulisan.
^_^
Satu kutipan bijak pernah kudengar dari pesan seorang atasan di kantor:
"Manusia itu harus dipaksa" katanya. Ya, menulis pun seperti itu menurutku. Dibalik kacaunya cerita hidup, sibuknya jadwal pekerjaan, lelahnya tubuh, terkadang memang harus ada paksaan untuk menjadi konsisten agar yang diinginkan tak hanya sekadar sebuah wacana.
2 tahun kebelakang rasanya sudah tak ada lagi project menulis dengan batasan waktu yang mampu mengasah tulisan menjadi lebih baik. Entah karena tiap - tiap insan sedang memulai project baru untuk dirinya sendiri, atau mungkinkah saya yang kurang giat ingin tahu seperti dulu(?).
Rasa - rasanya sudah rindu ikut project menulis. Walaupun tak diiming - imingi hadiah, cerita kita di baca atau di komentari saja rasanya seperti sudah mendapatkan hadiah yang tak terkira. Ya.. sesederhana itu bahagia memang.
And last but not least....
Selamat hari blogger
Semoga para penikmat kata tetap setia pada postingan - postingannya. Semoga semakin banyak para insan yang ingin mengabadikan diri lewat tulisan.
^_^
Comments
Post a Comment